Kajian mengenai puak atau suku masih sedikit sekali, padahal Indonesia mempunyai beragam puak dan etnis yang selalu bersentuhan dalam pergaulan sosial. Tidak mungkin pergaulan itu berjalan dengan baik, jika masing-masing pihak kurang mengetahui sikap dan pandangan hidup puak lainnya.
Kita bisa akrab jika mengetahui dengan baik kerabat kita. Karena sikap dan pandangan hidup telah larut dalam adat dan tradisi, maka memahami tradisi akan membantu saling pengertian dalam pergaulan. Sebaliknya, salah paham akan sering terjadi apabila hal itu diabaikan. Orang sering memperlakukan puak atau etnis lainnya sebagai puaknya sendiri. Akibatnya, benturan nilai tak terelakkan.
Itulah yang hendak dipantingkan oleh kajian ini. Pergaulan kita tanpa pengertian nilai hanya akan bersifat mencari benda semata. Hampa dari segala makna.
Buku ini mengulas tentang ”Kedatangan Perantau Jawa ke Riau” (mencakup tentang ”Jalan Perantau Jawa ke Riau”, ”Gelombang Perantau Jawa ke Riau”, ”Tujuan dan Mata Pencaharian Perantau Jawa”, ”Beberapa Daerah Kantong Perantau Jawa”), ”Pergaulan Perantau Jawa dengan Puak Melayu dan Suku Lainnya di Riau”, ”Kedudukan Perantau Jawa dalam Masyarakat di Daerah Riau” dan lain sebagainya.
Kajian ini mendapat bantuan dari pihak Dynamic Escape Variation en Insulinde (DEVI) Centre National de la Recherche Scientifique (CNRS) yang berpusat di Paris, Perancis.